Keputrian Himpunan Mahasiswa Prodi
by
Regina Fauziah
Pada tanggal 23 November 2014 lalu, dalam satu hari ada
dua event. Yaitu seminar keputrian-beauty class, dan acara RAT [rapat anggaran tahunan] dari ormawa
kampus yang berlangsung pada waktu yang sama yaitu pukul 08.00 pagi. Dan sialnya, ikut berpartisipasi dikeduanya, maruk banget yah. Karena tahu tidak akan
bisa mengikuti dua acara sekaligus dalam satu waktu, jadi saya tetap membantu
sekedarnya dalam proses menuju acara keputrian dan akan menghadiri RAT karena alasan
tugas & tanggungjawabnya, ceileh. Nah, pada paginya, kepanitian keputrian
mengadakan briefing. Waktu itu kakari selaku ketupel, indah, siska, & saya
bertugas mengambil konsumsi. Musibah ditengah jalan, motor yang kami tumpangi
terpleset gara-gara ada tumpahan oli ditengah jalan. Indah & siska yang
berboncengan lebih dulu jatuh, disertai
spion pakai acara pecah juga. Selanjutnya kakari & saya yang berboncengan
dibelakangnya jadi ngerem mendadak, jatuh pula, ditambah kap lampu motornya
kakari pecah juga. Astagfirullah... kami memang cuma beset-beset, tapi shocknya
itu yang bikin gakuat. Masih pagi, sudah jatuh pula.
Indah nangis disana, kaget sambil dipeluk siska. Kakari kaget
juga, ngempet nangis yang bakalan nangis pas baliknya ternyata. Lha saya? bingung
sambil ngempet sakit. Kami semua sama-sama nahan sakit, karena aspal memang
bukan tempat pendaratan yang baik. Indah & kakari yang menyupir cukup
sakitlah kebanting, badan semua sakit, udah ga kedeskripsi sebelah mana yang
sakit. Kalau saya & siska cukup bagian belakang saja yang sakit gara-gara
posisi kami pas berboncengan menyamping. Setelah dibantu orang-orang sekitar
& digantikan panitia lain untuk mengambil konsumsi, kami kembali ke gedung
acara dengan masih syok. Alhamdulillah, kami hanya cedera ringan & tidak
sampai yang gawat, paling njarem-njarem & kaget. Jadi setelah diobati, kami
masih bisa beraktifitas seperti biasa.
Selanjutnya acara tetap berlangsung keputrian dengan
panitia keputrian & saya melenceng ke RAT. Tempat acaranya saling deket
kok, hadap-hadapan gedung, jadi enak kalau mau pindah-pindah gitu. Setelah jam
istirahat, saya kembali ke acara keputrian. Kan? Anak-anak keputrian lagi macak
diajarin wardah. Sumpah dah? Pingin banget ngikut juga dari awal, tapi telat
banget. Kakari, siska, & indah ikutan juga, seakan lupa kalau tadi pagi
kita abis gulung-gulung di aspal, seakan lupa akan njarem njarem di badan
karena lihat acara ini bisa berjalan sesuai yang diharapkan hahaha
Alhamdulillah. Cantik-cantik pada, namanya aja beauty class ya diajarin cantik,
ah garai pingin ikutin acara ini wes huhu cewek mana yang gak pingin belajar
gitu, ceileh.
Satu hal yang penting, Alhamdulillah kalau acara
tersebut bisa berjalan sesuai rencana, walau ada hambatan sebelumnya, namun
bisa teratasi. Entah kenapa saya
semangat banget buat ikutan acara kepribadian & beauty class ini, tapi
sayang ga bisa ikut andil sepenuhnya hiks belum rejeki. Babibubebo saya masih
bisa nebeng, masio ga dapat ilmunya tapi masih bolehlah ikut
berpartisipasi sebentar sebelum kembali ngikut RAT setelah jam istirahat setelah itu.
Yah
selamat untuk kepanitian keputrian acara kita sukses yah, Alhamdulillah.
Hikmah
dari semuanya, tetap semangat apapun yang terjadi, selama kita masih punya
kekuatan untuk terus berusaha, kenapa tidak, karena pada akhirnya kita pasti
akan mendapat apa yang kita harapkan setelah itu semua, Amin Insyaallah.
Latest Post
Mencegah Diabetes Melitus Pada Dewasa Muda
by
Regina Fauziah
Posted in tugas artikel ilmiah / web / teknologi informasi dalam praktik kebidanan
Posted in tugas artikel ilmiah / web / teknologi informasi dalam praktik kebidanan
Mencegah Diabetes Melitus Pada Dewasa Muda
UPGRADING
by
Regina Fauziah
UPGRADING
bikinan sendiri |
Baru
sempet posting sekarang, tentang upgrading yang diadakan pada tanggal 16 Maret 2014
kemarin. Jadi UKM kahfi gen dari divisi kaderisasi mengadakan kegiatan tahunan
yaitu upgrading dimana kita belajar berwirausaha disana, berjualan di pasar
tugu. Dari kelompok kami dengan diketuai oliv dan anggota-anggotanya cun, ovi,
rina, iil, zula, nurul, maya, & saya memilih untuk berjualan rujak, entah
ini kenapa kepikiran rujak manis.
Baru jalan setelah H-sekian karena bentrok juga sama jadwal kampus yang sebegitu padatnya, akhirnya sore-sore pulang ngampus beli dipasar gadang, ngangkot karena kita anak-anak asrama belum diijinin bawa kendaraan pribadi, berangkat sore pulang menjelang maghrib, dan abis hujan. Setelah itu, maghribnya bungkusin bumbu, shubuhnya baru iris-iris buah.
Tepat pukul 6 pagi, kita kumpul di audit dan setelah serangkaian acara langsung cus ke pasar tugu. Sebelumnya lari-lari nyari kresek gara-gara lupa nyiapin kresek, masak iya jualan kagak pakai kresek juga ga enak, untung ada bapak penjual soto yang baik banget kresek dagangannya mau kita beli. Ya keleus kita sudah rapi-rapi, hijaban, dan abis itu jualan rujak. Teriak-teriak, jajanin rujak bareng-bareng kelompok. Sampai diikutin sama gerombolan anak-anak sebelah yang ikutan bilang “rujak keren rujak keren” yang sebenarnya gak paham maksud mereka apa, yaudah sih. Beberapa kali di tegur penjual disana gara-gara kita nutupin jualanannya, pemain baru sih jadi belum tahu aturan mainnya, ya kita cuma bisa minta maaf. Berbagi tempat dengan penjual pancake dan cilok disebelah kanan kiri. Ketemu ibu-ibu yang nasehatin kita “yang muda yang belajar susah” dikasih tahu kalau anak muda emang kudu bisa usaha biar mandiri.
Alhamdulillah dari sini kita belajar, menghasilkan uang sendiri itu ga gampang, butuh usaha, butuh rencana dan persiapan yang matang buat usaha itu, ga instan, bahkan ga selalu apa yang kita tawarkan sesuai dengan selera pembeli. Yaaah, walaupun dagangan kita belum selaris dagangan kelompok lainnya, tapi Alhamdulillah bisa jual 19 dari 25 rujak itu sudah sangat bersyukur, anggap saja pemula. Ahaha pengalaman yang bermanfaat sekali.
Baru jalan setelah H-sekian karena bentrok juga sama jadwal kampus yang sebegitu padatnya, akhirnya sore-sore pulang ngampus beli dipasar gadang, ngangkot karena kita anak-anak asrama belum diijinin bawa kendaraan pribadi, berangkat sore pulang menjelang maghrib, dan abis hujan. Setelah itu, maghribnya bungkusin bumbu, shubuhnya baru iris-iris buah.
Tepat pukul 6 pagi, kita kumpul di audit dan setelah serangkaian acara langsung cus ke pasar tugu. Sebelumnya lari-lari nyari kresek gara-gara lupa nyiapin kresek, masak iya jualan kagak pakai kresek juga ga enak, untung ada bapak penjual soto yang baik banget kresek dagangannya mau kita beli. Ya keleus kita sudah rapi-rapi, hijaban, dan abis itu jualan rujak. Teriak-teriak, jajanin rujak bareng-bareng kelompok. Sampai diikutin sama gerombolan anak-anak sebelah yang ikutan bilang “rujak keren rujak keren” yang sebenarnya gak paham maksud mereka apa, yaudah sih. Beberapa kali di tegur penjual disana gara-gara kita nutupin jualanannya, pemain baru sih jadi belum tahu aturan mainnya, ya kita cuma bisa minta maaf. Berbagi tempat dengan penjual pancake dan cilok disebelah kanan kiri. Ketemu ibu-ibu yang nasehatin kita “yang muda yang belajar susah” dikasih tahu kalau anak muda emang kudu bisa usaha biar mandiri.
Alhamdulillah dari sini kita belajar, menghasilkan uang sendiri itu ga gampang, butuh usaha, butuh rencana dan persiapan yang matang buat usaha itu, ga instan, bahkan ga selalu apa yang kita tawarkan sesuai dengan selera pembeli. Yaaah, walaupun dagangan kita belum selaris dagangan kelompok lainnya, tapi Alhamdulillah bisa jual 19 dari 25 rujak itu sudah sangat bersyukur, anggap saja pemula. Ahaha pengalaman yang bermanfaat sekali.
Keterampilan Dasar Klinik II [semester 2]
by
Regina Fauziah
Keterampilan Dasar Klinik II [semester 2]
nah, ternyata sebagian malah beberapa foto dari snapshot sampai disengajanya anak-anak kelas, daripada ga kepake di folder hp ya mending ditampilkan ajalah.
belajar banyak dari tugas-tugas inilah, sekali teori pertemuan berikutnya praktikum, Alhamdulillah.
sebenarnya, pas praktikum ketrampilan dasar hari ini dokumentasi beberapa hasil prakteknya, ada 5 praktikum, beberapa hasilnya semacam gini :
hasil reduksi |
ini si mbak ketua kelas, dilla, yang lagi manasin larutan posenya emang gitu, disuruh senyum baru mau senyum |
etika, iya etika kebidanan yang lagi trend banget di semester 2 ini, bukan sih namanya emang etika, lagi netesin larutannya |
ini nurul, lagi nyedotin darahnya klien, namanya juga baru sama-sama belajar ya, beberapa kali gagal, maklum mahasiswa, jadi keseringan ngakaknya daripada berhasilnya |
belajar banyak dari tugas-tugas inilah, sekali teori pertemuan berikutnya praktikum, Alhamdulillah.
Latihan Kepemimpinan
by
Regina Fauziah
Latihan Kepemimpinan
Mau bercerita sedikit pengalaman ldk yang baru saja udah
selesai diikuti pas tanggal 20 - 22 Februari 2014. Jadi seminggu sebelum kegiatan berlangsung, ada ketua kelompok
yang ngumpulin anggota-anggotanya, nah untuk memudahkan, kita dikumpulkan
melalui grup facebook yang selanjutnya share penugasan disitu. Kelompokku sendiri terdiri dari Aziz dari
keperawatan Malang, Dhio dari keperawatan Malang, Atik dari keperawatan Blitar,
Ella dari kepearawatan Lawang, Mel dari keperawatan Lawang, Diana dari
keperawatan Lawang, Lucky dari kebidanan Kediri, Mbak Shilla dari kebidanan
Kediri, Ghea dari kebidanan jember, Ais dari rekam medis Malang, Mbak ive dari
gizi Malang, Indry dari gizi Malang, Anish dari kebidanan Malang, dan Luthfi
dari keperawatan Malang. Pontang-panting nyari barang-barang yang ditugaskan,
lumayan banyak sih, sampai sumpek sendiri nyarinya. Teman-teman yang share
kelebihan barang di facebook pun saling bantu-bantu temannya juga. Pas H-1
keberangkatan, kita kumpul di kampus pusat, baru ngeh siapa saja kelompoknya
waktu itu. Alhamdulillah, kesan pertama kelompokku orang-orangnya seru, ramai,
dan ga canggung, padahal itu pertama kalinya kita ketemu. Setelah briefing sama
ketua dan lain-lain buat persiapan besoknya beres, yah walaupun memang tidak
selengkap dan seberes yang dibayangkan.
Waktu kegiatan
hari pertama diisi sama materi di kampus pusat, setelah itu sorenya baru
diberangkatkan ke Coban. Disana kita menginap 3 hari 2 malam, keseruan yang
paling asyik ya waktu di lapangan itu. Yah, walaupun bentuknya macam ya gitu
sih latihan kepemimpinan, tapi banyak pengalaman yang bener-bener baru tahu
setelah disana. Malam awal kita disana, kita istirahat sampai kegiatan pagi
selanjutnya, senam, dilatih pbb sama Tentara, latihan yel-yel, game sama
senior. Dan puncaknya ketika pagi selanjutnya, waktu itu kita dibangunkan
tengah malam, game semacam melatih
kekompakkan, mata ditutup slayer, berjalan seperti kereta-keretaan, dan
diganggu kakak senior, suasana riweeeh banget, akhirnya dengan mata masih
ditutup slayer kita dipandu duduk melingkar dan setelah membuka mata,
Subhanallah... di depan sudah ada api unggun, bagusnya. Kegiatan api unggun
dibareng dengan penampilan yel-yel setiap kelompok. Saat itu suasana benar-benar kekeluargaan,
sudah bisa ketawa dan kakak seniornya baik banget. Besoknya kita melakukan
penjelajahan alam, yah walaupun jadi kloter terakhir sih. Perjalanan naik turun, bolak-balik kepleset,
untung ada Lucky sama Ais yang terus bantuin, maaf ya ngrepotin.
Pengalaman bareng-bareng kelompok 4 Hijau Muda,
benar-benr ga bakal dilupain, ingat waktu yel-yel sebelum keberangkatan
penjelajahan kan rek? Bener-bener malu-maluin
sebenarnya haha kelompok sabun ini kompak, ramai, hina bareng. Sentuh.........sentuh
lembut........sentuh lembut........sentuh lembut......haaaa........
Aziz yang santai,
Dhio yang cucok, Atik yang lucu, Ella
yang rileks, Mel yang serasa teman lama, Diana yang ramah, Lucky yang baik, Mbak
Shilla yang kreatif, Ghea yang selalu inget mantannya setiap lihat aku, Ais
yang suka membantu, Mbak ive yang ceria, Indry yang ramai, Anish yang kalem,
dan Luthfi yang murah senyum.
by
Regina Fauziah
Sudah satu
semester, iya ga kerasa, dan hari ini sudah H-1 ukom perasat panjang. Ukom itu
apa? Ya intinya ujian praktik yang dilakuin setiap semester, (katanya sih)
tidak mempengaruhi IP, tapi nantinya berpengaruh buat sertifikat yang bakal didapat.
Iya ini ukom pertama dan biasanya yang pertama-tama selalu bikin tegang, ‘ndredeg’,
atau beberapa gejala yang bisa bikin nge-blank. Materinya lumayan, tapi dari
semua yang dibahas juga gimana harus ngadepin dosennya. Iya sih sekarang okelah
kita uji coba ke phantom, tidak bergerak, tidak bernyawa, & tidak bereaksi,
tapi gimana nanti kalau sudah ngadepin pasien? Jadi belajar buat meminimalisasi
kesalahan dari sekarang & itu tugas dosen penguji mau diluluskan atau
sebaliknya. Ya semoga lancar buat ukomnya nanti. Iya, jadi dari sekarang ga cuma
belajar banyak teori, tapi juga praktek. Peran teman seasrama juga nolong banget
buat praktek bareng, jadi bisa saling berbagi ilmu.
Ya,
pelan-pelan mulai menikmati semuanya dijurusan ini, bersyukur, dari semua
kekurangan dan kelebihan yang baru ditemui selama belajar disini. Kalau sudah
pilihan, InsyAllah bakal dijalani ikhlas, yang penting tujuan kedepannya buat
kebaikan. Bismillah, semoga berkah.